Wakil Menteri Perdagangan RI, Bayu Krisnamurthi mengatakan, Sistem
Resi Gudang (SRG) merupakan salah satu alternatif pembiayaan dan sarana
tunda jual yang efektif bagi petani dalam menghadapi panen raya, yang
pada saat itu biasanya harga cenderung rendah.
Secara umum, tingkat kesejahteraan para petani belum memadai. Hal ini
disebabkan oleh harga jual komoditi hasil pertanian pada saat panen,
tidak seimbang dengan modal kerja yang telah dikeluarkan. Demikian juga
dalam pembiayaan, para petani dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
mengalami kesulitan untuk mendapatkan akses kredit, karena harus
memiliki fixed asset berupa tanah, rumah dan lainnya yang dapat dijadikan agunan.
Bayu Krisnamurthi menjelaskan, melalui skema SRG, komoditi yang
dimiliki pelaku usaha (terutama kolompok tani dan UKM) yang disimpan di
gudang, akan diterbitkan Resi Gudang-nya, agar dapat dijadikan agunan
sepenuhnya tanpa dipersyaratkan adanya agunan lainnya, dan pelaku usaha
dapat menjaminkan Resi Gudang tersebut untuk memperoleh modal kerja dan
kebutuhan pembiayaan.
Sementara itu, Kepala Badan Pengawas Perdagangangan Berjangka
Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, Syahrul R. Sempurnajaya
mengatakan, pelaksanaan SRG sudah dilakukan baik di gudang yang telah
dibangun pemerintah maupun milik swasta. Sejak diluncurkan pada 2008
lalu, SRG sudah dilaksanakan di 38 kabupaten di Indonesia, meliputi
Kabupaten Lombok Timur (Lotim), Lombok Barat (Lobar), Bener Meriah,
Indramayu, Subang, Cianjur, Pekalongan, Karanganyar, Bantul, Demak,
Jombang, Jepara, Banyumas, Kudus, Madiun, Mojokerto, Sragen, Nganjuk,
Ngawi, Banyuwangi, Pasuruan, Probolinggo, Tulungagung, Sampang, Barito
Kuala, Bantaeng, Sidrap, Pinrang, Gowa, Sumbawa, Grobogan, Sumedang,
Ciamis, Tangerang, Lebak, Tuban, Pasaman Barat dan Deli Serdang untuk
komoditi Gabah, Jagung, Beras dan Kopi.
‘’Hingga bulan Maret 2013 ini, jumlah Resi Gudang yang telah
diterbitkan sebanyak 748 resi dengan total volume komoditi sebanyak
30.367,97 ton (25.917,83 ton gabah, 3.534,77 ton beras, 894,98 ton
jagung dan 20,39 ton kopi) atau total senilai Rp145,9 miliar,’’ katanya.
Dalam mempercepat pelaksanaan SRG secara nasional, Kementerian
Perdagangan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah melakukan pembangunan
80 gudang SRG yang tersebar di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB),
Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Daerah Istimewa
Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Aceh.
Pembangunan gudang itu, telah dimulai pada 2009 lalu dengan 41 Gudang
di 34 kabupaten, pada 2010 sebanyak 11 Gudang SRG di 11 kabupaten/kota
pada 10 propinsi, pada 2011 sebanyak 14 gudang SRG di 14 kabupaten
melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun Anggaran 2011, serta pada 2012
sebanyak 14 gudang di 14 kabupaten melalui DAK tahun Anggaran 2012.
Gudang-gudang yang dibangun itu, sudah dilengkapi dengan mesin pengering
(dryer).
‘’Kami berharap seluruh pihak, baik Pemerintah Daerah, perbankan,
asuransi, pengelola gudang, dan kelompok tani dapat bersinergi serta
berperan aktif dalam upaya peningkatan implementasi SRG tersebut,’’
ungkapnya
Dear,Import Dept,
BalasHapusDengan Hormat,
Perkenankan kami PT. INTI PRAKARSA LOGISTIK adalah perusahaan Jasa Import Specialist dalam bidang Jasa Customs Clearance di Kepabeanan baik via Bandara maupun Pelabuhan di seluruh Nusantara.
Bersama ini kami PT. INTI PRAKARSA LOGISTIK berminat untuk bermitra dengan perusahaan Bapak/Ibu dalam bidang Jasa sebagai berikut :
1. Under name Import
2. Borongan Import
3. Custom Clearance
4. Door to Door, Port to Door, dari ke seluruh dunia
5. By Air or Sea (Local and International)
6. Untuk semua jenis barang termasuk Dangerous, Cargo atau Personal
7. Jasa EDI/PPJK
HS CODE JENIS BARANG
Bag VI (HS NO. 2801 s/d 3826) KIMIA
Bag VII (HS NO. 3901 s/d 4017) PLASTIK
Bag VIII (HS NO. 4101 s/d 4304) KULIT
Bag X (HS NO. 4701 s/d 4911) KERTAS
Bag XII (HS NO. 6401 s/d 6704)ALAS KAKI
Bag XIII (HS NO. 6801 s/d 7020) KACA
Bag XV (HS NO. 7201 s/d 8311) BESI BAJA
Bag XVI (HS NO. 8401 s/d 8548) MESIN
Bag XVII (HS NO. 8601 s/d 8908) KENDERAAN AIR
Bag XVIII(HS NO. 9001 s/d 9209) INSTRUMEN
Bag XX (HS NO. 9401 s/d 9619) BARANG HASIL PABRIK
Best regards,
ANDIKA
Sea & Air
Import
INTI Kargo / Jln. Dewi Sartika No. 148, Jakarta 13630 Indonesia
Email : andika.intikargo@gmail.com
T : 021 80878873
F : 622180878381
Hp : 082311424631,089616672822